Printer
Error Setelah Isi Ulang Tinta? Ini Solusinya!
Printer error setelah isi ulang tinta sering sekali
terjadi. Biasanya dikarenakan kecerobohan pengguna saat mengisinya, untuk
menghindari itu baca panduan dari kami ini.
Nusatec.com – Pernahkan kamu mengalami masalah error pada
printer setelah isi ulang tintanya? Atau memang sekarang sedang mencari solusi
tersebut? Jika memang demikian, maka berkunjung ke website nusatec.cpm adalah
hal yang bagus.
Karena pada kesempatan kali ini, kita akan membahas error pada printer. Tentunya nanti juga akan dijelaskan bagaimana solusi untuk memperbaiki error tersebut.Printer yang error, jika digunakan untuk mencetak dokumen, maka hasil cetaknya tidak maksimal. Seperti hasil cetakan kurang kontras, buram, hingga hasil print bergaris dan putus-putus.Hasil cetakana printer yang seperti itu membuat dokumen yang sudah kita cetak jadi tidak terpakai. Dan itu tandanya kamu sudah melakukan pemborosan pada kertas. Paling-paling, dokumen tersebut nantinya masuk ke tong sampah.Untuk itu, sebelum membahas solusi memperbaiki printer yang tidak dapat digunakan setelah isi ulang tinta, kita harus mengetahui terlebih dahulu indikasi error pada printer tersebut.Agar ke depannya lebih mudah mencari solusi yang tepat untuk printer milikmu:
Cara Mengetahui Printer Error Setelah Isi Tinta
Apabila
setelah melakukan pengisian tinta printer mengalami error, maka
kita harus mengidentifikasi dengan jelas error apa yang sedang terjadi pada
printer. Untuk mengetahuinya, biasanya ada tanda pemberitahuan dan indikator
peringatan yang tampil pada layar komputer/laptop. Atau jika tidak tampil,
biasanya printer tidak mau jalan dan indikator lampu printer berkedip-kedip (blinking).
Kondisi blinking tersebut menandakan printermu sedang mengalami error. Namun untuk mengetahui jenis errornya, kamu bisa melakukan langkah berikut ini
1. Nyalakan printer seperti biasanya
2. Tunggu hingga proses warming-up selesai
3. Buka file dokumen Ms. Word yang ada teksnya, satu lembar saja.
4. Cetak dokumen tersebut
5. Biasanya nanti akan muncul pemberitahuan, dan perhatikan error apa yang sedang terjadi.
Dengan mengikuti langkah tersebut kamu bisa mengetahui
jenis kerusakan atau jenis error pada printer kamu itu. Setelah itu, kamu harus
benar-benar memahami pesan error tersebut agar selanjutnya kamu bisa
memperbaiki masalah error pada printer.
Perlu
diketahui. Pada printer canon pixma, biasanya error yang terjadi adalah ink
absorber if full.Jika memang masalahnya seperti itu, sudah jelas
solusinya adalah dengan cara mereset ulang printer canon tersebut. Untuk cara
resetnya, kamu bisa mencari beberapa referensi yang ada di internet. Karena
tiap jenis printer cara resetnya akan berbeda-beda.
Selain error ink absorber if full, ada beberapa jenis error yang berbeda yang biasanya terjadi setelah melakukan isi ulang tinta pada printer. Selanjutnya, mari kita simak beberapa jenis error yang sering terjadi setelah melakukan pengisian tinta. Tentunya akan dibahas juga solusinya.
Cara Mengatasi Printer Error Setelah Isi Ulang Tinta
Kesalahan Memasukan Tinta;
Kesalahan yang pertama mungkin saja terjadi karena
keteledoran pemilik yang tidak teliti ketika hendak memasukan tinta ke dalam
tabung tinta atau ke dalam cartridge printer. Warna tinta tertukar, tidak
sesuai dengan warna yang seharusnya.
Hal ini akan menyebabkan error pada printer yang kamu
miliki. Jika sudah terlanjur mengalami kesalahan demikian, maka kamu harus
segera memperbaikinya dengan cara mengosongkan cartridge yang salah tintanya
tersebut.
Lalu baru mengisinya kembali dengan warna tinta yang
sesuai. Untuk lebih jelas caranya, kamu bisa baca panduan menguras tinta
printer pada cartridge di sini.
Head
Cartridge Kotor;
Masalah selanjutnya adalah head cartridge kotor saat
melakukan pengisian tinta. Kotornya head cartridge bisa disebabkan karena
bercak tinta, bisa juga karena menempelnya debu saat kamu membuka cartridge
printer ketika pengisian tinta.
Selain itu, bisa juga chip cartridge tersentuh oleh
tangan sehingga jadi kotor dan tidak berfungsi. Jika chip cartridge kotor maka
akibatnya cartridge jadi tidak terbaca dan printer tidak bisa digunakan untuk
mencetak dokumen. Solusi untuk masalah ini adalah dengan cara membersihkannya
dengan tisu kering secara perlahan.
Namun jika kerusakan pada cartridge sudah parah, masalah
yang satu ini susah untuk dihadapi sendiri. Kamu harus membawanya ke tukang
servis printer.
Pemasangan
Cartridge Tidak Sempurna;
Masalah yang terakhir adalah masalah saat pemasangan
cartridge setelah mengisi ulang tinta. Biasanya ini disebabkan karena cartridge
tidak terpasang dengan pas pada dudukannya. Sehingga posisi cartridge yang
demikian menjadikannya tidak terbaca oleh sistem printer.
Masalah ini juga sering terjadi. Maka dari itu, ketika
memasang cartridge pastikan posisinya sudah pas dan tepat pada tempatnya.
Solusi dari masalah error yang satu ini adalah dengan cara memperbaiki posisi
cartridge. Dan pastikan instalasinya sudah benar.
Penutup
Untuk menghindari error setelah isi ulang tinta, kamu harus melakukan pengisian ulang tinta printer dengan cara yang benar dan tepat. Begitulah beragam error dan kerusakan yang sering terjadi setelah melakukan pengisian ulang tinta. Agar kesalahan tersebut tidak terjadi atau tidak terulang lagi, maka kamu harus melakukan perawatan pada printer tersebut. Terutama berhati-hati pada saat melakukan pengisian tinta printer supaya printer yang kamu punya tidak mengalami kerusakan.
Semoga penjelasan tentang solusimemperbaiki printer error
setelah isi ulang tinta dapat dipahami. Agar tidak mengalami kesalahan yang
sama. Jika ada masalah lain yang ingin ditanyakan, jangan sungkan untuk
bertanya menggunakan kolom komentar yang sudah disediakan.